My Photo Gallery: Kota Tua (Old Town) - Farhan Hamzah At Thoriq
Minggu, 02 Juli 2017. Gue lagi belajar Tracing
di Adobe Illustrator. Tambah-tambah karya di portofolio saja, buat ngelamar
kerja #hehe Sambil tunggu gigi Gue di tambal, soalnya minggu2 ini rencana mau
bikin gigi palsu 2 di depan. Anjrit masih muda pakai gigi palsu. Sebelum
nethink kenapa Gue harus pakai gigi palsu, baca dulu deh artikel Gue sebelumnya
“”
Pagi itu, semenjak membuka mata yang telah tersegel
selama 2880 detik di dalam kamar yang terisolasi. Gue bangkit dengan uapan
lumayan besar karena mungkin selama tidur, angin yang seharusnya keluar dari
bawah pantat eh keluar dari atas mulut bersama hantu yang menguasai
mimpi buruk, mitologi china (sok tahu)
Bangkit dari ranjang, langsung hidupin
komputer untuk belajar tracing buat latihan tes interview di PT Mindreach
Consulting kalau dapat panggilan nanti, sudah 2x kesana gagal terus #hehe
Sekitar jam 10 pagi, Gue baru sadar. Ternyata
rumah enggak ada siapa-siapa. Gue cari di kamar sebelah, ke dapur, ke kamar
mamah, kamar mandi, hingga ruang rahasia di balik lemari pakaian, tetap tidak
di temukan tanda-tanda kehidupan “Negative-“. Kemana kah penduduk rumah ini?
Merasa seorang diri di rumah, Gue langsung
play music dengan keras sambil nyanyi-nyanyi lagunya Clock Strike – ONE OK
ROCK. (Unduh disini) #promosi_berbayar #melet
Sekitar Jam 1 siang, perut Gue mulai
terguncang-guncang dengan loncatan cacing-cacing yang mulai reseh karena lapar.
“Patient my worm!” tiba-tiba cacingnya terdiam. #jinak Gue sadar Gue
belum makan dari pagi #hehe
Ke dapur sambil membawa senter seakan sedang
hunting di rumah horor, mencari benda-benda yang tercatat di Quest Book.
Pertama-tama, mencari ke dalam kulkas. Pas buka pintunya, langsung terkena atribut
Shock (syok) “Isi kulkas ini KOSONG!” -Buat apa punya kulkas? #bete
Lanjut membuka laci yang biasa terdapat
berbagai jenis makanan seperti shampoo, sabun, sabun colek, pasta gigi, dll.
Gue menemukan secercah kehidupan. Gue menemukan Mie Instant rebus rasa kari
ayam!!!! Tiba-tiba ruangan yang tadi gelap dan membutuhkan cahaya senter,
sekarang terang seketika. Langsung masak deh.
Sambil makan mie, Gue nonton lanjutin Ajin
Movie Part 2. si Satou-nya ingin menyatakan perang dengan tentara terkuat di
jepang. Anime gan
Di akhir film sekitar jam setengah 4 Gue
berniat mau tidur karena mata mungkin sudah mulai lelah. Saat sudah matiin
komputer dan menyelimuti tubuh dengan kain kafan Dengan selimut
maksudnya, tiba-tiba cewek Gue nge WA. “Kamu mau ikut anak-anak enggak?” Gue
langsung ngeberontak dari selimut. “Mau kemana emangnya?”, “Enggak tahu, di
ajak anak-anak pokoknya”, “Ah, aku enggak ada uang, enggak deh bu”, “Sudah sih,
ikut saja #emot_cry”, “Aih ... aku cuman ada uang 20k (Dasar_Kismin)”, “Sudah
ikut aja”, “Yaudah aku mandi dulu”. Yang tadinya berniat tidur, sekarang malah
jalan-jalan #hehe
Ngebut ke tempat tujuan, Gue langsung menuju
tempat anak2 menunggu di Depan rumahnya Afi. Sampai disana sih, tujuannya
katanya mau ke Kota Tua. Yaudah, aku mah ikut saja toh di bayarin sama Indriani
#kiss #senyum Gue nge follow ketua suku, si Rizki. Namun ketika di depan KBN,
Gue sama Rahman kehilangan jejaknya si Rizki. Gue juga enggak merhatiin,
soalnya kita berdua sibuk bercanda di motor #melet Jadi, cuman merhatiin si Rahman
saja yang lagi bonceng ceweknya juga di depan kita.
Tiba-tiba, Rahman tanya “Rizki ke mana?”, “Lah, bukannya tadi ada di depan loe? Gue yang
di belakang Loe mana tahu?” Singkat cerita, semua berantakan. Pas ngumpul di
Islamic, mungkin untuk ngumpul dulu, tiba-tiba pecah setelah jalan kembali. Ada
yang lurus dan ada yang belok. Gue belok ngikutin si Rizki. Yang lain pada
lurus. Si Rizki pun berhenti dan menanyakan anak-anak.
Pas si Rizki nelpon tegar, katanya yang lurus
tadi pada pergi nonton di kelapa gading. Tentu, Rizki marah dan konsisten tetap
melanjutkan menuju ke kota tua.
Dan sampailah disana, tepat setelah maghrib.
Langsung, kita foto-foto dan inilah beberapa foto yang Gue upload dari ratusan
foto yang kita abadikan dalam malam berenam itu. Gue, Indri, Umayroh, Rizki,
Ahmad dan Agung.
Baca Juga Artikel Bermanfaat:
]]>loading...
Post a Comment